Postingan

EDIFIKASI UNTUK TOLERANSI

Oleh Cecep Hilman   Pengantar Edifikasi Kata edifikasi terdengar tidak sepopuler kata toleransi, karena memang hampir jarang ditemukan penggunaan istilah edifikasi dalam diskursus toleransi. Walaupun sesungguhnya praktek edifikasi mungkin sudah biasa dilakukan oleh banyak orang dan penganut ajaran agama masing-masing dalam berinteraksi dan berkomunikasi. Edifikasi atau talk nice bicara yang baik, dalam arti lebih luas edifikasi adalah berpikir, bersikap, dan berkata positif. Kerendahan hati, tidak jumawa, tidak sombong, menghargai, menggunakan power atau meminjam power manakala kita tidak memiliki power untuk mendorong maju orang lain, mengendalikan ego yang dilakukan dengan tulus. Edifikasi tidak sekedar berpikir yang berbuah sikap, atau kata dan bicara yang berbuah perbuatan yang dilakukan secara bersyarat. Perilaku edifikasi dilakukan berkesinambungan sehingga menjadi kebiasaan bahkan karakter. Kebiasaan yang membangun karakter ini dapat pula berbentuk budaya dalam ling...

SWR: Uang “Diparkir” Pahala Mengalir

Oleh Cecep Hilman Pendahuluan Sukuk wakaf ritel (SWR) atau cash wakf linked sukuk (CWLS) merupakan instrumen investasi 'dunia akhirat' yang dikembangkan oleh pemerintah, dikeluarkan oleh Kementerian Keuangan melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR). Untuk tahun 2024 ini Kementerian Keuangan resmi membuka masa penawaran Sukuk Wakaf Ritel seri SWR005 kepada wakif individu dan institusi. Pada awalnya di tahun 2020 Pemerintah menerbitkan CWLS seri SWR001, ini merupakan pertama kalinya pemerintah menerbitkan sukuk wakaf melalui mitra distribusi. CWLS Ritel ini dimaksudkan untuk mempermudah akses masyarakat untuk berwakaf. Instrumen investasi dana wakaf uang pada Sukuk Negara yang diterbitkan oleh pemerintah untuk memfasilitasi wakif dalam program pemberdayaan ekonomi umat dan kegiatan sosial kemasyarakatan. Sebagai instrumen Surat Berharga Negara (SBN) yang diterbitkan pemerintah.   CWLS Ritel atau SWR adalah investasi wakaf uang pada sukuk nega...

Bina Damai

PERAN AKTOR KERUKUNAN UMAT BERAGAMA DALAM BINA DAMAI Oleh Cecep Hilman Pendahuluan Apakah kerukunan umat beragama itu? Dalam BAB I Ketentuan umum Pasal 1 angka 1 disebutkan bahwa kerukunan umat beragama adalah keadaan hubungan sesama umat beragama yang dilandasi toleransi, saling pengertian, saling menghormati, menghargai kesetaraan   dalam pengamalan ajaran agamanya dan kerjasama dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara di dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. (PBM No. 9 dan 8 Tahun 2006)

Moderasi Beragama

Gambar
Sesama kita untuk bangsa tercinta, Indonesia damai.

Revolusi Mental

Revolusi Mental BAB I PENDAHULUAN Indonesia adalah negara besar yang memiliki banyak sumber daya yang dapat dimanfaatkan. Semua tersedia di negeri jamrut katulistiwa ini mulai dari lautan yang penuh dengan beraneka macam hasil laut yang beraneka macam, daratan yang terbentang dari sabang sampai merauke yang banyak menghasilkan mulai dari tanaman yang bermacam macam sampai dengan hasil tambang yang melimpah dan jumlah penduduk yang banyak. Semua sumber daya yang ada akan dimanfaatkan secara maksimal bila dikelola oleh orang orang yang memiliki kemampuan dan sikap yang baik. Pada kenyataannya untuk dapat menciptakan orang orang yang kompeten diperlukan pengelolaan dan pengembangan sumber daya manusia yang tepat.   Pengembangan sumber daya manusia bertujuan menghasilkan kerangka kerja yang bertalian secara logis dan komprehensif untuk mengembangkan lingkungan dimana karyawan didorong belajar berkembang (Sedarmayanti, 2008:167).Pengembangan sumber daya manusia adalah u...

Wawasan Kebangsaan

  Wawasan Kebangsaan A.   DESKRIPSI MATA DIKLAT 1.     Kompetensi Dasar (KD)              ·   Pengetahuan: Peserta mampu memahami wawasan kebangsaan              ·   Keterampilan: Peserta mampu meyajikan konsep wawasan kebangsaan 2.     Indikator: Peserta dapat memahami wawasan kebangsaan dan urgensinya dalam mewujudkan ketahanan nasional. 3.     Cakupan Materi Secara umum, mata diklat ini akan mendiskusikan wawasan kebangsaan yang bisa diartikan sebagai cara pandang mengenai diri dan tanah airnya sebagai negara kepulauan dan sikap bangsa Indonesia terhadap diri dan lingkungannya, dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan wilayah dalam penyelenggaraan kehidupan berbangsa, bernegara dan bermasyarakat. Mata diklat ini terdiri dari 5 (lima) materi yaitu: (1) Se...

SIMULASI MODERASI BERAGAMA

Gambar